sepenggal doa
untuk dirinya

ya Allah,
betapa pengecutnya lelaki
yang berbuat seperti itu
kepada dirinya
hanya karena ego belaka
dan betapa bodohnya lelaki
yang merasa paling sempurna
berbuat sekeji itu
kepada mahlukMu yang lemah
dan teraniaya

ya Allah,
dengan kebesaranMu
aku berharap
lelaki itu mendapatkan
hidayahMu yang
sepantasnya didapatkan
atas semua perbuatannya
terhadap dirinya

ya Allah,
jika bukan karena diriMu
aku tentunya sudah
beranjak dari tempatku
mengumbar angkara
dan kubinasakan lelaki itu
namun
tak pantas rasanya
jika tanganku berlumurkan
darah lelaki pengecut
dan tak punya otak itu
aku percaya
bahwa diriMu lah
yang kuasa untuk
melakukan hal-hal
yang terlintas
dalam benakku

ya Allah,
permudahlah jalan dirinya
untuk bisa menapaki
jalan hidup dengan ridhoMu
perjalanan panjang
masih menantinya
jangan biarkan dirinya
berada dalam
lingkaran setan yang sengaja
dilakukan lelaki pengecut itu

ya Allah,
jika aku adalah tumbal
atas segala cara yang ditempuh
segala ikhtiar dirinya
untuk kembali jalani
hidupnya dengan nikmat
dan berada dalam kasihMu
maka
tumbalkanlah diriku
dengan segala kesalahanku
yang pernah aku perbuat
kepada dirinya

ya Allah,
maafkan aku
telah mengasihi dirinya
dengan segenap rasa
yang mungkin harus kutahan
dan aku hentikan agar tak
berulang kembali kasih itu
aku merasa tak tau diri
dan menjadi benalu
dalam hidupnya

ya Allah,
kabulkanlah doaku
doa manusia yang
terpinggirkan
oleh rasa yang dalam ini
hanya aku dan diriMu
yang tahu
dan mengerti 
rasa dan kasih ini

amin.

(ya Allah, kok bisa ya gw nulis sepuitis ini?)

trust n believe
faith ?

comment buat hal yang bikin gw shocked hari ini :
"is it sumkind of test or what?"

basicly,
ini kejadian berulang aja
gw alami hal yang sama
beberapa kali
dalam hidup gw ini

mungkin kali ini
gw berada di masa yang lebih stable
dan lebih kokoloteun
mungkin juga
karena pengalaman itu juga
gw berlaku seperti ini

ada saatnya dimana
kita semua merasa
"no way out"
from all the problem
yang terjadi
dalam hidup kita

nah yang susah itu
ketika kepala kita
itu amat sangat keras
dan keukeuh
bahwa solusi pintas
adalah jawabannya

gw termasuk bukan pendukung
shortcut mania ini
tapi gw kadang gak bisa
berbuat apa-apa
selain mencoba
untuk memberi keyakinan
bahwa
begitu banyak jalan yang
lebih "benar" (bukan baik)

but still... solusi pintas
emang lebih kinclong

ada yang jawab,
gw lakuin ini sekali aja..
eh dua kali aja
eh tiga kali aja..
dan akhirnya
beribu-ribu "eh" terucap

ada yang dah punya mobil
rumah mewah
tiap bulan jalan-jalan
kasih cap negara lain
di passport

well..
the fact says
they can't quit
as easy as they start

gimana gak enak yah?
easy money...
risknya bisa dieliminir
dengan kecanggihan teknologi...

ya sutralah...
siapa gw bisa ngatur-ngatur hidup orang lain?
bahkan orang yang
gw sayangin pun belum
tentu mau diatur

gw cuma bisa bilang
kalo semua itu
bisa diselesaikan
kalo saja
ada "trust n believe"
di hati kita

gak usah bicara cinta dah
hari giniii?
cinta itu hasil dari
"trust n believe"
yang dilakukan
baik itu ke sesama manusia
maupun ke Allah

share everything
saling support
gak jadi beban satu sama lain
dengan logika

kalo udah berlaku
diluar kendali logika
ya kacau lah semuanya
yang bener jadi salah
yang salah juga dicari pembenarannya

"trust n believe"
adalah problem
buat semua orang
yang pernah tersakiti
dan kecewa
dan juga problem
buat orang
yang menyakiti
dan mengecewakan

kadang kalo
kehilangan "trust n believe"
sikap baik orang lain
akan dianggap "ada maunya"
trus...
biasanya juga jadi
semau gw, susah diatur...

i've been there before

kalo dah sampe
masa transisi
pembelajaran
"state of love n trust"
meledak dah semuanya

duaaarrrrr!!!

hanya satu penyelamat
semua ini
yaitu
kekuatan faith
dalam hati kita semua

i hope (i wish)
semua orang yang
gw sayangin
selalu diberi kemudahan
dalam menyelesaikan
semua masalahnya
dengan jalan yang benar

ibaratnya...
kalopun kudu jual diri
gak harus sampe
have sex...
bener gak?

get smart lah...

;)